Setelah lama diberitakan, akhirnya Qualcomm telah mengumumkan generasi terbaru chipset kelas menengah miliknya yang bernama Snapdragon 630 dan Snapdragon 660. Kedua chipset tersebut menggantikan chip kelas menengah sebelumnya, yakni Snapdragon 626 dan 653 yang telah diusung oleh banyak perangkat.
Kedua chipset baru tersebut ditujukan untuk smartphone mid pada kisaran harga Rp4 jutaan, dimana banyak variasi harga dari masing-masing brand. Biasanya para pecinta gadget ingin mendapatkan handset dengan performa tinggi, namun tidak ingin menghabiskan uang mereka hanya untuk membeli smartphone flagship terbaru yang kebanyakan dibanderol lebih dari Rp8 jutaan. Untuk itu, platform hardware secara hati-hati disesuaikan untuk memberikan pengalaman yang sangat baik, tanpa merusak harga.
Chipset terbaru Snapdragon 630 dan 660 membawa kemampuan yang sebelumnya hanya dimiliki chip high-end, seperti encoding video 4K, atau dukungan layar beresolusi tinggi 2560 × 1440 piksel. Kecepatan koneksi 4G LTE juga akan berlipat ganda, berkat masuknya modem Qualcomm X12 dibandingkan modem X9 pada generasi sebelumnya. Semua unit komputasi mendapatkan upgrade pada chip baru ini. Misalnya, unit pengolahan gambar (ISP) sekarang mendukung dual-kamera pada resolusi yang lebih tinggi dan Hexagon DSP (digital signal processing) menjadi lebih baik juga. Unit CPU dan GPU juga menjadi lebih cepat 20% hingga 30%, yang membuatnya terasa sekelas dengan chipset high-end sebelumnya.
Bagian dari performa sendiri berasal dari kecepatan clock yang lebih tinggi dimungkinkan oleh proses manufaktur 14nm semikonduktor (generasi sebelumnya masih menggunakan 28nm ). Ukuran transistor yang lebih kecil juga membawa tingkat efisiensi daya menjadi lebih tinggi. Qualcomm memprediksi bahwa smartphone dengan Snapdragon 660 dapat memiliki daya tahan baterai yang lebih lama hingga 2 jam jika dibandingkan dengan smartphone yang mengusung Snapdragon 653. Secara keseluruhan, dan meskipun perubahan nama relatif ringan, Snapdragon 630 dan 660 diharapkan dapat menjadi pilihan bagi para produsen untuk membuat handset bertenaga namun dibanderol dengan harga yang bersahabat.
EmoticonEmoticon